Mayat Pria Misterius Ditemukan Mengambang di Ciliwung, Polisi Selidiki Luka Wajah
Pagi hari 19 August 2025, suasana di bantaran Kali Ciliwung, khususnya di wilayah Jakarta Selatan, mendadak heboh dengan penemuan sesosok mayat pria yang mengambang. Penemuan jasad tanpa identitas ini menggemparkan warga sekitar, terutama karena adanya sejumlah luka pada bagian wajah korban yang diduga akibat benturan keras.
Kronologi Penemuan
Jasad pria tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang sedang beraktivitas di sekitar aliran Kali Ciliwung, tepatnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, sekitar pukul 08.00 WIB. Saksi mata yang terkejut melihat adanya benda mencurigakan mengambang, kemudian mendekat dan memastikan bahwa itu adalah sesosok tubuh manusia. Penemuan ini sontak mengundang kerumunan warga yang penasaran, sehingga menimbulkan kegemparan di lokasi.
Warga yang menemukan segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Tak lama kemudian, tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Tebet segera tiba di lokasi kejadian. Petugas langsung memasang garis polisi untuk mengamankan area dan memulai proses evakuasi jasad korban.
Kondisi jasad korban saat ditemukan sudah dalam keadaan membengkak, menandakan bahwa kemungkinan besar sudah beberapa waktu berada di dalam air. Sejumlah luka tampak jelas pada bagian wajah korban, yang menurut dugaan sementara pihak kepolisian, kemungkinan besar diakibatkan oleh benturan keras selama jasad mengapung di aliran sungai. Hingga berita ini diturunkan, identitas korban belum diketahui.
Langkah Penyelidikan Kepolisian
Setelah berhasil dievakuasi, jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan proses autopsi atau visum et repertum. Langkah ini krusial untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban serta mengidentifikasi korban melalui data forensik. Pihak kepolisian belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut mengenai dugaan penyebab kematian atau apakah ada unsur pidana dalam kasus ini.
“Kami masih dalam tahap penyelidikan awal untuk mengungkap identitas korban serta penyebab pasti kematiannya,” ungkap seorang petugas kepolisian di lokasi kejadian. “Dugaan sementara luka di wajah akibat benturan, namun kami menunggu hasil autopsi untuk memastikan. Kami juga akan menelusuri laporan orang hilang di sekitar wilayah ini.”
Penyelidikan lebih lanjut akan melibatkan penelusuran rekaman CCTV di sekitar lokasi, pengumpulan keterangan dari saksi-saksi, serta pencocokan data dengan laporan orang hilang. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri serupa untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat guna membantu proses identifikasi. Kasus ini masih dalam penanganan serius oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
