September 1, 2025

Delik Kalbar

Satu Portal, Banyak Cerita

Prabowo Melayat ke Rumah Duka Affan, Korban Insiden Rantis Brimob

Presiden Prabowo Subianto pada 29 August 2025 melayat ke rumah duka almarhum Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol) yang meninggal dunia akibat insiden tragis dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob. Kunjungan ini merupakan wujud simpati dan belasungkawa mendalam dari Kepala Negara atas musibah yang menimpa Affan dalam sebuah unjuk rasa pada 28 Agustus 2025 lalu.

Kunjungan Belasungkawa Presiden

Setibanya di rumah duka yang berlokasi di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Presiden Prabowo disambut oleh keluarga almarhum Affan Kurniawan. Dalam suasana haru yang menyelimuti, Presiden tampak memeluk erat orang tua Affan, Bapak Suparman dan Ibu Nurmala, seraya menyampaikan dukacita dan kata-kata penguatan. Interaksi singkat tersebut menjadi sorotan, menunjukkan empati langsung dari pemimpin tertinggi negara kepada warga yang tengah berduka.

“Saya datang ke sini sebagai bentuk keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa ananda Affan. Semoga keluarga diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan berat ini,” ujar Presiden Prabowo kepada keluarga dan sejumlah awak media yang meliput. Presiden juga disebut-sebut memberikan santunan dan menjanjikan dukungan penuh pemerintah untuk memastikan keadilan bagi Affan serta penanganan yang terbaik bagi keluarga yang ditinggalkan.

Tragedi Insiden 28 Agustus 2025

Insiden yang merenggut nyawa Affan Kurniawan terjadi pada 28 Agustus 2025, di tengah berlangsungnya aksi unjuk rasa yang berpusat di sekitar Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Menurut keterangan saksi mata dan rekaman yang beredar luas di media sosial, Affan yang saat itu berada di lokasi kejadian, tewas setelah sebuah rantis milik Brimob menerobos kerumunan dan melindasnya. Kejadian nahas ini sontak memicu gelombang kemarahan publik dan tuntutan agar aparat penegak hukum bertanggung jawab penuh.

Pihak kepolisian, melalui Kepala Divisi Humas Polri, sebelumnya telah menyatakan komitmen untuk mengusut tuntas kasus ini. “Kami telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki secara transparan insiden yang menewaskan saudara Affan Kurniawan. Jika terbukti ada kelalaian prosedur atau pelanggaran hukum, maka oknum yang terlibat akan ditindak tegas sesuai peraturan yang berlaku tanpa pandang bulu,” terang Irjen Pol. Bambang Wijanarko beberapa waktu lalu.

“Insiden tragis seperti ini tidak boleh terulang kembali. Pemerintah berkomitmen untuk mengevaluasi prosedur pengamanan unjuk rasa dan memastikan keselamatan warga sipil menjadi prioritas utama. Keadilan harus ditegakkan untuk almarhum Affan,” kata seorang sumber di lingkaran Istana, mengutip arahan Presiden Prabowo.

Kunjungan Presiden ini diharapkan tidak hanya memberikan dukungan moral bagi keluarga, tetapi juga mempercepat proses investigasi dan penegakan hukum atas insiden yang menyita perhatian publik tersebut. Publik menantikan hasil penyelidikan yang jujur dan transparan, serta langkah-langkah konkret dari pemerintah untuk mencegah terulangnya tragedi serupa di masa mendatang, demi memastikan keadilan dan rasa aman bagi setiap warga negara.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.