December 1, 2025

Delik Kalbar

Satu Portal, Banyak Cerita

Operasi Satpol PP di Daan Mogot: 2 Pria Diamankan Terkait Prostitusi

Jakarta, 15 November 2025 – Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta mengamankan dua orang pria di Taman Daan Mogot, Jakarta Barat, pada Jumat, 14 November 2025. Keduanya ditangkap dalam sebuah operasi monitoring malam yang diduga terkait dengan aktivitas prostitusi sesama jenis di area publik tersebut. Insiden ini menambah daftar panjang tantangan dalam menjaga ketertiban umum dan norma sosial di ruang terbuka hijau ibu kota.

Kronologi Penangkapan dan Modus Operandi

Penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat serta hasil pemantauan rutin yang menunjukkan adanya indikasi aktivitas mencurigakan di area Taman Daan Mogot, terutama saat jam-jam malam. Tim Satpol PP yang terdiri dari beberapa personel melakukan penyisiran dan pengawasan tertutup di lokasi yang memang kerap menjadi sorotan publik terkait penyalahgunaan fungsi taman.

Pada malam kejadian, sekitar pukul 23.00 WIB, tim Satpol PP mengamati interaksi antara sejumlah individu yang mengarah pada dugaan transaksi prostitusi. Setelah dipastikan adanya indikasi kuat, petugas segera melakukan pendekatan dan mengamankan dua pria yang kedapatan tengah berinteraksi mencurigakan. Keduanya tidak melakukan perlawanan saat diamankan dan langsung dibawa ke kantor Satpol PP untuk pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut.

“Kami menerima laporan dan melakukan pemantauan intensif di lokasi tersebut. Operasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kami dalam menjaga ketertiban umum dan norma sosial di ruang publik, serta memastikan taman dapat berfungsi sebagaimana mestinya, yaitu sebagai fasilitas publik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” ujar Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Ardiansyah, dalam keterangan resminya, 15 November 2025.

Tindak Lanjut dan Tantangan Sosial

Setelah diamankan, kedua pria tersebut menjalani proses pendataan dan identifikasi awal di kantor Satpol PP. Sesuai prosedur standar, mereka tidak langsung diproses hukum pidana, melainkan akan diserahkan kepada Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta untuk program rehabilitasi dan pembinaan. Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan sosial dan psikologis, serta membimbing mereka agar dapat kembali ke masyarakat dengan kehidupan yang lebih baik dan produktif.

Fenomena prostitusi, termasuk prostitusi sesama jenis, di ruang publik seperti taman menjadi tantangan kompleks bagi pemerintah daerah. Selain melibatkan aspek penegakan peraturan daerah, isu ini juga menyentuh dimensi sosial, ekonomi, dan kesehatan masyarakat. Kurangnya ruang aman, masalah ekonomi, dan stigma sosial seringkali menjadi faktor pendorong bagi individu untuk terlibat dalam aktivitas semacam ini.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Satpol PP dan dinas terkait berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan di ruang-ruang publik. Selain operasi penertiban, upaya preventif melalui edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban dan etika di fasilitas umum juga akan terus digencarkan. Kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan komunitas diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan sosial ini secara komprehensif.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda