PORADI Pimpin Inisiatif Regional, Dorong Darts Jadi Olahraga Prestasi ASEAN
Jakarta, 15 November 2025 – Persatuan Olahraga Darts Indonesia (PORADI) secara resmi mengumumkan inisiatif ambisius untuk mengangkat olahraga darts di kancah regional Asia Tenggara. Melalui kemitraan strategis dengan negara-negara anggota ASEAN, PORADI berencana merintis pembentukan federasi darts regional sekaligus menghelat turnamen akbar level ASEAN yang ditargetkan berlangsung pada tahun 2026.
Langkah progresif ini menandai komitmen serius Indonesia dalam mendorong darts dari sekadar hobi menjadi cabang olahraga prestasi yang diakui secara luas. Rencana ini diharapkan dapat membuka jalan bagi standarisasi, pengembangan atlet, dan peningkatan popularitas darts di seluruh kawasan.
Visi Darts Profesional di ASEAN
Ketua Umum PORADI, Bapak [Nama Ketua Umum PORADI Fiktif], dalam sebuah pernyataan resmi, menekankan bahwa inisiatif ini bukan hanya tentang mengadakan turnamen, melainkan membangun sebuah ekosistem yang berkelanjutan bagi olahraga darts. Federasi darts regional yang akan dibentuk nantinya diharapkan mampu menyatukan berbagai asosiasi darts di negara-negara ASEAN, menyusun regulasi bersama, kalender kompetisi, serta program pengembangan pelatih dan wasit.
Visi jangka panjangnya adalah menciptakan jalur karier yang jelas bagi para atlet darts di Asia Tenggara, mulai dari tingkat lokal, nasional, hingga regional, dan bahkan internasional. Keberadaan federasi ini juga akan mempermudah koordinasi untuk penyelenggaraan event-event berskala besar, memastikan standar profesionalisme terjaga, dan menarik minat sponsor serta media.
“Darts bukan sekadar permainan, melainkan sebuah olahraga yang menuntut konsentrasi tinggi, ketepatan, dan mental baja. Kami melihat potensi besar di Asia Tenggara untuk mengembangkan talenta-talenta luar biasa. Dengan federasi regional dan turnamen berskala besar, kami berharap darts akan mendapatkan pengakuan yang layak sebagai olahraga prestasi yang serius, memberikan jenjang karir bagi atlet, serta mempromosikan persahabatan antar bangsa.”
— [Nama Ketua Umum PORADI Fiktif], Ketua Umum PORADI
Langkah Strategis Menuju 2026
Persiapan menuju gelaran turnamen ASEAN pada 2026 akan melibatkan serangkaian pertemuan dan diskusi bilateral dengan perwakilan asosiasi darts dari negara-negara tetangga. PORADI optimistis dapat menggalang dukungan penuh mengingat potensi pasar dan bakat yang belum tergarap optimal di kawasan ini. Diharapkan, proses pembentukan federasi dapat rampung dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan, memberikan cukup waktu untuk menyusun fondasi yang kuat sebelum turnamen perdana dihelat.
Turnamen darts level ASEAN yang diusung pada 2026 akan menjadi panggung showcase bagi atlet-atlet terbaik dari masing-masing negara. Event ini dirancang tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga festival olahraga yang dapat menarik minat masyarakat luas, mendorong pertumbuhan industri pariwisata olahraga, serta mempromosikan nilai-nilai sportivitas dan persahabatan di antara negara-negara anggota ASEAN. Indonesia, melalui PORADI, berambisi menjadi pelopor dalam transformasi darts di Asia Tenggara, menempatkan olahraga ini sejajar dengan cabang olahraga prestasi lainnya di tingkat regional maupun global.
Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia untuk memajukan olahraga nasional dan internasional. Dengan menjadi inisiator pembentukan federasi regional dan penyelenggara turnamen, Indonesia akan memposisikan diri sebagai pemimpin dalam pengembangan olahraga darts di Asia Tenggara, memperkuat citra positif negara di kancah internasional.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
