Dewa United Paksa Game Ketiga Final IBL 2025 Usai Taklukkan Pelita Jaya di Kandang

JAKARTA – Aroma drama dan ketegangan menyelimuti final Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Dewa United Banten berhasil memaksa digelarnya Game Ketiga setelah sukses mengandaskan perlawanan sengit Pelita Jaya Jakarta dengan skor akhir 88-75 pada Game Kedua yang berlangsung di BritAma Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 19 July 2025. Kemenangan krusial ini membuat kedudukan sementara di seri final menjadi imbang 1-1, memupuskan ambisi Pelita Jaya untuk langsung mengunci gelar di kandang mereka sendiri.
Sejak tip-off, Dewa United menunjukkan mental baja dan permainan yang jauh lebih agresif dibandingkan Game Pertama. Mereka mendominasi penuh di paruh pertama pertandingan, sesuai dengan informasi awal yang menyebutkan “menggila di paruh pertama”. Kuarter pertama ditutup dengan keunggulan signifikan bagi Dewa United, yang konsisten mempertahankan intensitas serangan dan soliditas pertahanan mereka. Duet pemain asing Dewa United, Lester Prosper dan Tavario Miller, tampil beringas dengan mencetak poin demi poin, sementara akurasi tembakan dari luar busur juga menjadi kunci keberhasilan mereka.
Kebangkitan Gemilang Dewa United
Dominasi Dewa United di dua kuarter awal tak terbantahkan. Mereka berhasil membangun keunggulan lebih dari 15 poin, membuat Pelita Jaya harus bekerja ekstra keras untuk mengejar. Pelatih Dewa United, Maximillian, tampaknya telah menemukan formula yang tepat untuk meredam kekuatan Pelita Jaya, khususnya dalam membatasi pergerakan pemain kunci seperti Muhammad Arighi dan Hendrick Xavi Yonga. Pertahanan zona yang disiplin serta transisi cepat dari Dewa United benar-benar menyulitkan Pelita Jaya menemukan ritme permainan terbaik mereka.
Memasuki paruh kedua, Pelita Jaya mencoba bangkit dan memperkecil ketertinggalan. Dukungan penuh dari ribuan suporter tuan rumah di BritAma Arena turut membakar semangat para pemain Pelita Jaya. Beberapa kali mereka berhasil mendekatkan selisih poin, namun setiap kali itu terjadi, Dewa United selalu memiliki jawaban. Tembakan krusial dan rebound penting dari para pemain Dewa United berhasil menjaga jarak aman hingga peluit akhir berbunyi. Kemenangan ini bukan hanya soal skor, melainkan juga sebuah pernyataan tegas dari Dewa United bahwa mereka belum menyerah dalam perburuan gelar juara IBL musim ini.
“Kami datang ke sini dengan satu tujuan, yaitu memaksakan Game Ketiga. Anak-anak bermain luar biasa, terutama di paruh pertama. Kami belajar banyak dari kekalahan di Game Pertama dan hari ini kami menunjukkan bahwa kami punya mental juara. Ini belum selesai, satu pertandingan lagi, dan kami akan berjuang habis-habisan.”
— Maximillian, Pelatih Dewa United Banten
Drama Penentu Juara Menanti
Dengan kedudukan imbang 1-1, final IBL 2025 kini akan memasuki babak penentuan yang paling dinanti. Game Ketiga yang akan diselenggarakan di Gelora Bung Karno Arena, Jakarta, akan menjadi pertandingan hidup mati bagi kedua tim. Tidak ada lagi ruang untuk kesalahan, karena tim yang berhasil memenangkan pertandingan ini secara otomatis akan dinobatkan sebagai juara IBL 2025.
Pelita Jaya, sebagai salah satu tim dengan sejarah panjang dan tradisi juara yang kuat di basket Indonesia, tentu tidak ingin melewatkan kesempatan emas ini. Mereka akan berupaya keras untuk menganalisis kekalahan di Game Kedua dan kembali ke performa terbaik mereka. Sementara itu, Dewa United akan datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah berhasil menyamakan kedudukan di kandang lawan. Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sangat ketat, penuh dengan strategi, adu mental, dan momen-momen mendebarkan. Para penggemar basket Tanah Air tentu sudah tak sabar menantikan siapa yang akan mengangkat trofi IBL musim ini.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda