Napoli Tegaskan Stadion Maradona Tak Layak Euro 2032, Prioritaskan Pembangunan Baru
NAPOLI, ITALIA – Klub sepak bola raksasa Italia, SSC Napoli, secara resmi mengumumkan bahwa Stadio Diego Armando Maradona, markas kebanggaan mereka, tidak memenuhi standar untuk direnovasi sebagai salah satu venue potensial untuk gelaran Euro 2032. Keputusan mengejutkan ini mengindikasikan preferensi klub untuk membangun stadion baru yang modern, alih-alih merombak fasilitas yang sudah ada.
Pengumuman ini datang di tengah persiapan Italia, bersama Turki, yang telah terpilih menjadi tuan rumah bersama kejuaraan sepak bola bergengsi empat tahunan Eropa tersebut. Pilihan Napoli untuk menolak renovasi stadion yang telah menjadi saksi bisu sejarah panjang klub, termasuk era keemasan Diego Maradona, menandai babak baru dalam strategi infrastruktur klub tersebut.
Alasan di Balik Keputusan Krusial
Manajemen SSC Napoli telah melakukan evaluasi mendalam terhadap kondisi Stadio Diego Armando Maradona. Dibangun pada tahun 1959, stadion ini memang telah melalui beberapa renovasi minor, namun dinilai masih jauh dari standar modern yang ditetapkan oleh UEFA untuk turnamen sekelas Euro. Fasilitas pendukung seperti area media, ruang VIP, aksesibilitas, hingga kapasitas dan kenyamanan penonton, disebut-sebut menjadi batu sandungan utama.
Biaya renovasi yang diperkirakan sangat besar dan rumit juga menjadi pertimbangan penting. Menurut sumber internal klub, investasi yang dibutuhkan untuk membawa Stadio Maradona ke level ‘UEFA Elite Stadium’ akan sangat signifikan, bahkan berpotensi mendekati biaya pembangunan stadion baru. Selain itu, proses renovasi yang panjang akan mengganggu operasional klub, memaksa Napoli mencari markas sementara selama bertahun-tahun, sebuah skenario yang tidak ideal.
“Keputusan ini bukan diambil dengan mudah. Kami menyadari nilai historis Stadio Diego Armando Maradona, namun demi masa depan sepak bola Napoli dan ambisi kota ini menjadi tuan rumah event internasional sekelas Euro, pembangunan stadion baru adalah langkah strategis yang tak terhindarkan. Kami menginginkan fasilitas kelas dunia yang dapat melayani klub dan penggemar selama beberapa dekade ke depan, serta menjadi ikon baru bagi Naples.”
— Pernyataan resmi dari manajemen SSC Napoli, 27 July 2025.
Masa Depan Infrastruktur Sepak Bola Napoli
Langkah Napoli untuk memprioritaskan pembangunan stadion baru merupakan bagian dari tren yang lebih luas di sepak bola Eropa, di mana klub-klub besar berinvestasi pada fasilitas modern untuk meningkatkan pendapatan komersial dan pengalaman penggemar. Stadion baru diharapkan tidak hanya menjadi arena pertandingan, tetapi juga pusat komersial dan hiburan yang dapat beroperasi sepanjang tahun.
Proyek pembangunan stadion baru ini diproyeksikan akan membutuhkan waktu dan investasi yang substansial. Detail mengenai lokasi potensial, desain, kapasitas, hingga skema pendanaan—apakah sepenuhnya oleh klub, melalui kemitraan publik-swasta dengan pemerintah kota, atau investor eksternal—masih belum diungkap secara resmi. Namun, keputusan ini menunjukkan komitmen serius Napoli untuk memiliki infrastruktur yang sejalan dengan ambisi mereka di kancah domestik maupun Eropa.
Implikasi keputusan ini terhadap tawaran Italia sebagai tuan rumah Euro 2032 juga perlu dicermati. Meski Napoli telah menolak penggunaan Stadio Maradona, kota Naples sendiri tetap menjadi bagian dari daftar kandidat kota tuan rumah. Diharapkan, pembangunan stadion baru ini dapat selesai tepat waktu atau setidaknya menjadi proyek yang meyakinkan UEFA bahwa Naples siap menjadi bagian dari pesta sepak bola Eropa.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
