October 14, 2025

Delik Kalbar

Satu Portal, Banyak Cerita

Delapan Dekade TNI: Mengukuhkan Kedaulatan, Mewujudkan Indonesia Maju

Jakarta, 30 September 2025 – Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersiap menyambut Hari Ulang Tahunnya yang ke-80 pada tanggal 5 Oktober 2025. Perayaan delapan dekade pengabdian kepada bangsa dan negara ini akan mengusung tema sentral “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, sebuah tema yang merangkum aspirasi akan profesionalisme, kedekatan dengan masyarakat, serta kontribusi aktif dalam pembangunan nasional. Momen penting ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas perjalanan panjang TNI sejak kelahirannya, tetapi juga momentum untuk meneguhkan komitmen terhadap modernisasi pertahanan dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di tengah dinamika geopolitik global.

Makna Tema dan Pilar Pengabdian

Tema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju” dirancang untuk menegaskan tiga pilar utama yang menjadi landasan eksistensi dan peran TNI. Frasa “TNI Prima” menyoroti pentingnya peningkatan profesionalisme prajurit, kesiapsiagaan operasional, dan modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang adaptif terhadap ancaman kontemporer. Ini mencakup pengembangan sumber daya manusia yang unggul, penguasaan teknologi pertahanan, serta doktrin militer yang relevan dan terkini. Konsep “prima” juga menyiratkan keunggulan dalam setiap aspek tugas dan fungsi TNI, mulai dari intelijen hingga operasi lapangan, dengan standar etika dan integritas yang tinggi.

Sementara itu, “TNI Rakyat” merefleksikan kembali filosofi kemanunggalan TNI dengan rakyat, sebuah ikatan yang telah terbukti menjadi kekuatan utama dalam setiap perjuangan bangsa. TNI lahir dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat, sehingga kedekatan emosional dan gotong royong dengan masyarakat menjadi pondasi vital dalam menjaga stabilitas dan keamanan. Kemanunggalan ini diwujudkan melalui berbagai program bakti sosial, penanggulangan bencana alam, serta peran aktif dalam pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh pelosok negeri, termasuk daerah-daerah terpencil dan perbatasan. Hal ini menegaskan bahwa kekuatan TNI sesungguhnya terletak pada dukungan dan kepercayaan penuh dari rakyat.

Adapun “Indonesia Maju” menegaskan bahwa seluruh dedikasi, profesionalisme, dan pengorbanan TNI pada akhirnya bertujuan untuk mendukung terwujudnya visi Indonesia sebagai negara yang berdaulat, mandiri, dan berdaya saing global. Keamanan dan stabilitas yang terjamin adalah prasyarat mutlak bagi kemajuan ekonomi, sosial, dan politik. Oleh karena itu, peran TNI dalam menjaga keutuhan wilayah, menegakkan hukum, serta melindungi kepentingan nasional di darat, laut, dan udara, adalah kontribusi fundamental bagi tercapainya cita-cita bangsa yang maju dan sejahtera. Tema ini secara holistik menggambarkan visi TNI sebagai institusi pertahanan yang modern, dekat dengan rakyat, dan berorientasi pada kemajuan bangsa.

Tema ini bukan sekadar slogan, melainkan sebuah representasi dari semangat dan komitmen TNI untuk terus berkembang, mengabdi dengan integritas, dan menjaga sinergi tak terpisahkan dengan seluruh elemen bangsa. Kami ingin TNI menjadi institusi yang disegani di kancah global, dicintai oleh rakyatnya, dan menjadi garda terdepan dalam membawa Indonesia menuju kemajuan yang berkelanjutan, ujar seorang pejabat tinggi TNI dalam kesempatan terpisah, menegaskan visi dan misi di balik perayaan ini.

Modernisasi Pertahanan dan Rangkaian Acara

Menyongsong HUT ke-80, TNI telah dan akan terus melanjutkan program modernisasi alutsista yang terencana dan berkelanjutan, sesuai dengan Minimum Essential Force (MEF). Investasi dalam teknologi pertahanan terkini, seperti pesawat tempur generasi baru, kapal selam, kapal patroli canggih, sistem rudal pertahanan udara, serta pengembangan teknologi siber dan antariksa, menjadi prioritas utama. Hal ini dilakukan bukan untuk tujuan ekspansi kekuatan militer, melainkan semata-mata untuk memperkuat daya tangkal (deterrence effect) dan memastikan kedaulatan negara tidak mudah diganggu gugat di tengah berbagai tantangan, baik dari ancaman tradisional maupun non-tradisional.

Rangkaian perayaan HUT TNI ke-80 pada tahun 2025 diperkirakan akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat luas. Puncak acara biasanya ditandai dengan parade militer berskala besar yang menampilkan berbagai matra (TNI AD, TNI AL, TNI AU) dengan alutsista terbaru yang dimiliki, demonstrasi kemampuan prajurit di berbagai bidang operasi, serta defile pasukan dari berbagai kesatuan elit. Selain itu, pameran alutsista yang terbuka untuk umum, lomba-lomba kemiliteran, bakti sosial, donor darah massal, kunjungan ke panti asuhan dan rumah sakit, hingga kegiatan kemanusiaan dan kebangsaan lainnya akan menjadi bagian tak terpisahkan dari agenda perayaan. Kegiatan ini juga akan diselenggarakan di berbagai daerah, tidak hanya terpusat di ibu kota.

Pelaksanaan rangkaian acara ini juga diharapkan dapat menjadi jembatan untuk semakin mendekatkan TNI dengan rakyat, memperlihatkan transparansi institusi, serta menginspirasi generasi muda untuk berkontribusi bagi pertahanan negara. Komitmen untuk menjaga netralitas politik, menjunjung tinggi profesionalisme, serta terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan teknologi akan menjadi pijakan utama bagi TNI dalam menghadapi tantangan di masa depan. Delapan dekade pengabdian merupakan bukti nyata bahwa TNI akan selalu siap sedia membela negara, melindungi bangsa, dan menjaga keutuhan NKRI demi terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan maju.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.