Hujan Deras Guyur SUGBK Jelang Pembukaan Piala Presiden 2025

Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, dilanda hujan lebat pada Minggu (6/7/2025) malam WIB, beberapa jam menjelang upacara pembukaan dan pertandingan perdana turnamen Piala Presiden 2025. Guyuran hujan yang intens ini menimbulkan kekhawatiran terkait kelancaran jalannya acara dan kondisi lapangan, meskipun para panitia penyelenggara terus berupaya memastikan semua persiapan tetap sesuai rencana.
Curah hujan yang tinggi mulai mengguyur area SUGBK sejak sore hari, dengan intensitas yang meningkat drastis menjelang malam. Terlihat genangan air di beberapa titik di sekitar area stadion, meskipun sistem drainase di dalam lapangan utama SUGBK dikenal mumpuni dan efisien. Para petugas dan relawan terlihat sigap mempersiapkan area tribun dan akses masuk bagi para penonton yang sudah mulai berdatangan. Suasana pembukaan turnamen pra-musim yang seharusnya meriah kini diselimuti mendung tebal dan rintik air.
Turnamen Piala Presiden sendiri merupakan ajang penting bagi klub-klub sepak bola papan atas Indonesia untuk menguji kekuatan dan strategi mereka sebelum kompetisi Liga 1 resmi dimulai. Pembukaan di SUGBK selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu, menghadirkan perpaduan antara hiburan spektakuler dan pertandingan sepak bola menarik yang menjadi penanda dimulainya musim baru.
Persiapan Terganggu Cuaca Ekstrem
Kondisi cuaca ekstrem ini tentu saja menjadi tantangan tersendiri bagi panitia pelaksana (LOC) dan PSSI. Persiapan akhir, mulai dari pengecekan tata suara, sistem pencahayaan, hingga kesiapan tim medis dan pengamanan, harus dilakukan di tengah guyuran hujan. Para relawan dan staf terlihat sibuk memastikan area steril dan jalur evakuasi tetap aman dan mudah diakses. Sejumlah penonton yang tiba lebih awal tampak mencari tempat berteduh di area beratap, menunggu redanya hujan sebelum memutuskan untuk memasuki stadion.
“Kami terus memantau dengan saksama kondisi cuaca dan lapangan. Sistem drainase SUGBK sangat baik, dan kami yakin lapangan akan tetap layak untuk pertandingan. Prioritas utama kami adalah keselamatan dan kenyamanan semua pihak, baik pemain yang akan bertanding maupun seluruh penonton yang hadir,” ujar seorang sumber dari Komite Penyelenggara Piala Presiden 2025, yang tidak ingin disebutkan namanya, kepada media pada 06 July 2025.
Antisipasi dan Dampak Potensial
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai penundaan atau perubahan jadwal pertandingan. Tim penyelenggara tetap optimistis acara dapat berjalan sesuai rencana awal. Kondisi lapangan yang basah dapat memengaruhi jalannya pertandingan, membuat bola menjadi lebih berat, laju bola melambat, dan pergerakan pemain menjadi lebih sulit. Namun, hal ini juga dapat menambah elemen tantangan tersendiri dan dinamika permainan yang unik bagi kedua tim yang akan bertanding di laga pembuka.
SUGBK, sebagai salah satu stadion kebanggaan Indonesia, telah berulang kali menjadi saksi bisu berbagai event besar, termasuk pertandingan sepak bola internasional dan konser musik akbar, di bawah berbagai kondisi cuaca. Pengalaman panjang dalam mengelola acara skala besar di bawah tekanan cuaca buruk menjadi modal kuat bagi panitia untuk memastikan kesuksesan pembukaan Piala Presiden 2025. Pihak berwenang juga telah menyiagakan tim antisipasi bencana kecil untuk berjaga-jaga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Diharapkan, hujan akan mereda seiring mendekatnya waktu kick-off, memungkinkan upacara pembukaan dan pertandingan dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan meriah.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda