Jakarta Siaga Arus Lalu Lintas Saat Kunjungan PM Malaysia Anwar Ibrahim

Jakarta – Ibu Kota bersiap menghadapi potensi kepadatan lalu lintas di beberapa ruas jalan utama seiring dengan kunjungan resmi Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, pada 27 June 2025. Kunjungan kenegaraan ini diperkirakan akan mempengaruhi mobilitas warga khususnya pada jam-jam sibuk sore hari, antara pukul 13.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah mengimbau masyarakat untuk mewaspadai rute-rute yang akan menjadi prioritas pengamanan bagi rombongan VVIP. Imbauan ini dikeluarkan guna meminimalkan dampak kemacetan dan memastikan kelancaran pergerakan delegasi penting tersebut.
Rute Prioritas dan Dampak Lalu Lintas
Kunjungan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ke Jakarta melibatkan serangkaian agenda penting, termasuk pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo. Untuk mendukung kelancaran kegiatan tersebut, sejumlah ruas jalan di pusat kota dan sekitarnya akan diberlakukan prioritas. Jalan-jalan yang diperkirakan akan terdampak antara lain adalah Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, sebagian Jalan Gatot Subroto, serta area sekitar Istana Negara dan sejumlah hotel tempat menginap delegasi.
Penutupan atau sterilisasi jalur akan dilakukan secara situasional dan tidak bersifat permanen, namun cukup untuk menyebabkan penumpukan kendaraan. Masyarakat diimbau untuk menghindari ruas jalan tersebut selama periode waktu yang disebutkan. Rombongan PM Malaysia akan bergerak dari lokasi kedatangan menuju Istana Negara dan kemudian ke beberapa titik pertemuan lainnya sebelum kembali ke bandara.
Pengamanan VVIP menjadi alasan utama di balik penyesuaian lalu lintas ini. Setiap kunjungan kenegaraan selalu diiringi dengan protokol pengamanan ketat untuk menjamin keselamatan kepala negara atau pemerintahan yang berkunjung. Hal ini termasuk pengerahan personel kepolisian lalu lintas dan petugas pengamanan lainnya di sepanjang rute yang dilewati.
Tujuan Kunjungan dan Imbauan Resmi
Kunjungan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ke Indonesia merupakan bagian dari upaya penguatan hubungan bilateral antara kedua negara serumpun. Dalam agenda pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo, kedua pemimpin dijadwalkan membahas berbagai isu strategis, mulai dari kerja sama ekonomi, perdagangan, investasi, hingga isu-isu regional dan global yang menjadi kepentingan bersama. Kunjungan ini diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan-kesepakatan baru yang saling menguntungkan bagi Indonesia dan Malaysia.
Meskipun demikian, pihak berwenang tetap menempatkan kenyamanan dan keamanan masyarakat sebagai prioritas. Oleh karena itu, berbagai informasi dan imbauan telah disebarluaskan melalui media massa dan platform digital. Masyarakat diminta untuk proaktif mencari informasi terbaru terkait rekayasa lalu lintas yang mungkin diterapkan.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk memahami dan mendukung kelancaran kunjungan penting ini. Jika tidak ada keperluan mendesak, hindari ruas jalan yang disebutkan atau gunakan moda transportasi publik seperti TransJakarta, KRL Commuter Line, atau MRT Jakarta. Rencanakan perjalanan Anda dengan lebih awal dan periksa informasi lalu lintas secara berkala,” ujar seorang perwakilan dari Ditlantas Polda Metro Jaya.
Bagi warga yang harus melewati area terdampak, disarankan untuk menggunakan aplikasi peta digital yang menyediakan informasi lalu lintas secara real-time untuk mencari rute alternatif. Penggunaan transportasi umum juga sangat dianjurkan untuk mengurangi volume kendaraan di jalan dan menghindari kemacetan parah. Pihak kepolisian akan terus memantau situasi di lapangan dan memberikan informasi terkini melalui akun media sosial resmi mereka.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda