July 5, 2025

Delik Kalbar

Satu Portal, Banyak Cerita

Kecelakaan Kapal di Selat Bali: Presiden dan DPR Soroti Insiden Maut

SELAT BALI – Sebuah insiden tragis menimpa Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya yang dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu malam, 04 July 2025 lalu. Kecelakaan ini memicu keprihatinan mendalam dari berbagai kalangan, termasuk perhatian serius dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang langsung memberikan arahan dari luar negeri, serta desakan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk evaluasi menyeluruh terhadap standar keselamatan pelayaran.

Fokus Penyelamatan dan Perhatian Pejabat Tinggi

Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) skala besar segera diluncurkan oleh tim gabungan yang terdiri dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), TNI Angkatan Laut, Kepolisian Air dan Udara (Polairud), serta pihak terkait lainnya. Upaya difokuskan untuk menemukan penumpang dan awak kapal yang masih dinyatakan hilang, serta memastikan kondisi korban yang berhasil diselamatkan mendapatkan penanganan medis yang memadai. Sejumlah korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, namun upaya pencarian bagi korban lainnya masih terus dilakukan di tengah kondisi cuaca yang terkadang menantang.

Presiden Prabowo Subianto, yang saat insiden terjadi sedang dalam kunjungan kerja di Arab Saudi, dengan sigap memberikan instruksi langsung kepada jajaran menteri dan lembaga terkait untuk memprioritaskan upaya penyelamatan. Beliau menekankan pentingnya koordinasi yang solid antarlembaga dan penggunaan seluruh sumber daya yang tersedia untuk mengevakuasi korban. Perhatian Presiden menunjukkan keseriusan pemerintah dalam merespons setiap bencana yang menyangkut keselamatan rakyat.

“Saya telah memerintahkan agar seluruh upaya difokuskan pada penyelamatan korban dan penanganan pasca-insiden ini. Keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama kita, dan saya meminta laporan berkala mengenai perkembangan di lapangan,” ujar Presiden Prabowo dalam pernyataan resminya yang disampaikan melalui juru bicara kepresidenan pada 04 July 2025.

Desakan Parlemen dan Penyelidikan Mendalam

Insiden ini juga sontak menyita perhatian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia. Sejumlah anggota parlemen dari berbagai komisi telah menyuarakan keprihatinan mendalam dan mendesak pemerintah untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap standar keselamatan pelayaran, khususnya di rute penyeberangan padat seperti Selat Bali. Mereka menyoroti perlunya peningkatan pengawasan dan penegakan hukum terhadap operator kapal yang tidak mematuhi standar keselamatan.

Komisi V DPR RI, yang membidangi infrastruktur dan transportasi, direncanakan akan segera memanggil Kementerian Perhubungan, Basarnas, KNKT, dan operator kapal terkait untuk meminta penjelasan detail mengenai penyebab tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. “Ini bukan insiden pertama di Selat Bali, dan setiap insiden harus menjadi pelajaran berharga. Kami mendesak adanya penyelidikan yang transparan dan akuntabel untuk memastikan tidak ada lagi kejadian serupa di masa depan serta menuntut pertanggungjawaban dari pihak-pihak yang lalai,” kata seorang anggota DPR yang tidak ingin disebutkan namanya, menekankan pentingnya akuntabilitas.

Pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga telah mengirimkan tim investigasi ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan data dan bukti-bukti terkait penyebab pasti tenggelamnya kapal. Dugaan awal masih terus didalami, mulai dari faktor cuaca ekstrem yang tiba-tiba berubah, kondisi teknis kapal yang mungkin kurang prima, hingga potensi kelalaian manusia dalam operasional. Hasil investigasi diharapkan dapat memberikan rekomendasi konkret untuk mencegah terulangnya tragedi serupa di masa mendatang.

Hingga 04 July 2025, operasi SAR masih terus berlangsung di tengah kondisi perairan yang terkadang menantang. Publik berharap agar seluruh korban dapat segera ditemukan dan pemerintah dapat mengambil langkah konkret untuk meningkatkan jaminan keselamatan transportasi laut di Indonesia, khususnya pada jalur-jalur vital seperti Selat Bali.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.