July 17, 2025

Delik Kalbar

Satu Portal, Banyak Cerita

Peluang Ole Romeny Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Terkuak

Jakarta, 17 July 2025 – Tim Nasional Indonesia tengah bersiap menghadapi tantangan yang semakin berat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Setelah berhasil menembus babak ini dengan penampilan impresif di fase sebelumnya, skuad Garuda kini dihadapkan pada pertanyaan krusial terkait kekuatan lini serang mereka. Di tengah persiapan itu, nama bomber asal Belanda, Ole Romeny, kembali mencuat sebagai potensi tambahan kekuatan, namun dengan berbagai kompleksitas dan urgensi waktu.

Performa Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong memang menunjukkan grafik menanjak, terutama dalam hal organisasi permainan dan mentalitas. Namun, sektor penyerangan, khususnya dalam urusan mencetak gol dari penyerang murni, masih menjadi pekerjaan rumah. Absennya beberapa opsi atau kurangnya ketajaman di beberapa laga krusial sebelumnya memunculkan kebutuhan akan sosok striker haus gol. Ole Romeny, penyerang yang kini memperkuat FC Utrecht di Eredivisie, menjadi salah satu target yang dipertimbangkan PSSI untuk dinaturalisasi.

Proses Naturalisasi dan Urgensi Waktu

Ketersediaan Ole Romeny untuk Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat bergantung pada kecepatan dan kelancaran proses naturalisasinya. Seperti yang diketahui publik, proses ini tidaklah instan. Membutuhkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dilanjutkan dengan Keputusan Presiden (Keppres), dan pengambilan sumpah kewarganegaraan. Seluruh tahapan ini memakan waktu yang tidak sedikit, padahal putaran ketiga kualifikasi dijadwalkan akan dimulai pada September 2024.

Romeny, yang memiliki darah keturunan Indonesia, dianggap memenuhi kriteria teknis yang dibutuhkan Shin Tae-yong. Dengan tinggi 185 cm, ia dikenal memiliki kemampuan duel udara yang baik, fisik prima, serta insting gol yang tajam. Kehadirannya diharapkan bisa menjadi solusi bagi permasalahan minimnya gol dari seorang target man, sekaligus memberikan variasi strategi bagi pelatih.

“Proses naturalisasi pemain tidak bisa disamakan dengan transfer pemain biasa. Ada prosedur kenegaraan yang harus dilalui, dan itu membutuhkan waktu. Meskipun PSSI berupaya maksimal, kita harus realistis apakah Ole Romeny bisa siap pada waktunya untuk putaran ketiga. Ini tantangan besar bagi administrasi sepak bola kita,” ujar Akmal Marhali, Pengamat Sepak Bola Nasional.

Dampak Potensial dan Tantangan di Putaran Ketiga

Jika proses naturalisasi Ole Romeny berjalan mulus dan ia dapat memperkuat Timnas Indonesia, dampaknya diprediksi akan signifikan. Kehadirannya akan menambah kedalaman skuad di lini depan, bersaing dengan penyerang lain seperti Rafael Struick atau Dimas Drajad. Pengalaman bermain di liga top Eropa tentu akan membawa standar baru dan mentalitas juara ke dalam tim.

Namun, tantangannya tidak hanya terletak pada proses naturalisasi semata. Adaptasi dengan gaya bermain Timnas Indonesia, cuaca, serta kultur sepak bola Asia juga menjadi faktor penting. Selain itu, putaran ketiga kualifikasi akan mempertemukan Indonesia dengan tim-tim raksasa Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Iran, atau Arab Saudi, yang memiliki kekuatan jauh di atas lawan-lawan di fase sebelumnya. Lini serang yang tajam dan solid mutlak dibutuhkan untuk bisa bersaing dan meraih poin.

PSSI sendiri terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mempercepat proses naturalisasi pemain keturunan yang potensial. Harapan besar digantungkan kepada Ole Romeny agar bisa segera menjadi bagian dari skuad Garuda dan membantu mewujudkan mimpi lolos ke Piala Dunia 2026, yang kini terasa semakin dekat.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.