Persebaya Surabaya: Gembleng Diri di Perth, Bidik Puncak BRI Liga 1
Persebaya Surabaya, salah satu raksasa sepak bola Indonesia, secara resmi memulai fase krusial dalam persiapan mereka menghadapi BRI Liga 1 musim 2025/2026. Tim berjuluk Bajul Ijo ini memilih Perth, Australia, sebagai lokasi pemusatan latihan (TC) intensif mereka. Langkah ini menandai komitmen serius manajemen dan tim pelatih untuk memastikan skuad berada dalam performa puncak sebelum kompetisi bergulir.
Keberangkatan Persebaya ke Negeri Kanguru bukan sekadar formalitas. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk membangun fondasi tim yang solid, baik dari segi fisik, taktik, maupun mental. Dengan jadwal Liga 1 yang padat dan persaingan yang semakin ketat, persiapan pramusim yang matang dianggap sebagai kunci utama untuk mencapai target tinggi di musim depan.
Strategi Pemusatan Latihan di Negeri Kanguru
Keputusan untuk menggelar TC di luar negeri, khususnya Perth, bukanlah tanpa alasan. Manajer tim Persebaya, Yahya Alkatiri, menjelaskan bahwa fasilitas olahraga kelas dunia, iklim yang mendukung untuk latihan intensif, serta minimnya gangguan di luar lapangan menjadi pertimbangan utama. Lingkungan yang tenang dan profesional diyakini dapat membantu para pemain fokus sepenuhnya pada program latihan yang telah disusun.
Selama kurang lebih dua minggu di kota tersebut, para penggawa Persebaya akan menjalani regimen latihan fisik yang ketat, sesi taktik mendalam, serta serangkaian pertandingan uji coba melawan klub-klub lokal dan akademi terkemuka di Australia Barat. Fokus utama pelatih kepala mereka adalah membangun kebugaran fisik yang optimal, menyelaraskan taktik baru, serta memperkuat chemistry antarpemain, terutama bagi rekrutan baru yang didatangkan untuk mengisi beberapa posisi vital.
Program latihan harian mencakup sesi pagi dan sore yang berfokus pada peningkatan daya tahan, kekuatan, kecepatan, dan tentu saja, pemahaman taktik kolektif. Tim pelatih juga akan memanfaatkan teknologi analisis performa untuk memantau kemajuan setiap pemain secara individual, memastikan setiap aspek fisik dan teknis terpenuhi sesuai standar profesional.
Membangun Fondasi Menuju Musim Baru
Pemusatan latihan ini diharapkan menjadi fondasi kuat bagi Persebaya untuk mengarungi kerasnya kompetisi Liga 1. Musim 2025/2026 diprediksi akan lebih kompetitif, dengan banyak tim yang berinvestasi besar untuk mencapai target masing-masing. Persebaya sendiri memiliki ambisi besar untuk kembali bersaing di papan atas dan merebut gelar juara, setelah beberapa musim terakhir belum mampu menembus puncak.
Pelatih kepala Persebaya, dalam sesi wawancara singkat sebelum keberangkatan, menegaskan pentingnya TC ini:
“Kami tidak ingin mengambil risiko sekecil apa pun dalam persiapan. Perth menawarkan lingkungan yang ideal bagi kami untuk fokus sepenuhnya pada aspek fisik, taktik, dan mental. Setiap pemain harus memahami peran dan tanggung jawabnya. Tujuan kami jelas: menjadi yang terbaik di Liga 1 2025/2026. Ini adalah langkah awal yang sangat penting,” ujarnya penuh keyakinan.
Selain fokus di lapangan, TC ini juga dimanfaatkan untuk mempererat ikatan antarpemain di luar lapangan. Aktivitas kebersamaan yang terencana diharapkan dapat membangun semangat kekeluargaan yang solid, yang diyakini akan menjadi kunci keberhasilan tim di musim panjang nanti. Semangat juang dan kekompakan tim menjadi modal berharga selain kemampuan teknis individual.
Rombongan Persebaya diperkirakan akan kembali ke Indonesia pada akhir bulan ini, membawa bekal kesiapan maksimal untuk menyambut kick-off BRI Liga 1 2025/2026 yang dijadwalkan pada 06 July 2025 mendatang. Dukungan penuh dari Bonek dan Bonita diharapkan terus mengalir, memberikan energi positif bagi tim kebanggaan Surabaya dalam perburuan gelar juara.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
