Presiden Prabowo Disambut Hangat Diaspora RI di New York, Hadir di PBB Setelah Sedekade

New York, 22 September 2025 – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima sambutan hangat dari ribuan diaspora Indonesia setibanya di New York, Amerika Serikat, pada Sabtu, 20 September 2025. Kunjungan ini menandai kehadiran pertama Presiden RI di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) setelah absen selama satu dekade, memicu antusiasme luar biasa di kalangan warga negara Indonesia yang bermukim di Negeri Paman Sam.
Kedatangan Presiden Prabowo di New York dijadwalkan untuk menghadiri agenda penting Sidang Umum PBB, sebuah forum diplomatik global yang menjadi panggung bagi para pemimpin dunia untuk membahas isu-isu krusial. Namun, sebelum memulai rangkaian pertemuan formalnya, Presiden Subianto menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan komunitas diaspora yang telah lama menantikan kedatangannya.
Antusiasme Diaspora Menyambut Pemimpin Negara
Sejak pagi, berbagai elemen masyarakat Indonesia di AS, mulai dari mahasiswa, profesional, hingga keluarga yang telah lama menetap, berkumpul di lokasi kedatangan Presiden. Mereka membawa bendera Merah Putih, spanduk bertuliskan dukungan, serta mengenakan atribut kebangsaan lainnya, menciptakan suasana meriah yang penuh rasa bangga. Sorak-sorai dan tepuk tangan pecah begitu rombongan Presiden terlihat, menunjukkan tingginya harapan dan kecintaan mereka terhadap tanah air.
Salah seorang mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di New York, Ayu Lestari (23), mengungkapkan perasaannya. “Kami sangat bangga melihat Bapak Presiden datang langsung ke sini. Ini bukan hanya tentang kehadiran beliau di PBB, tapi juga menunjukkan bahwa pemerintah tidak lupa dengan kami yang berada jauh dari tanah air. Rasanya seperti Indonesia hadir di sini bersama kami,” ujarnya penuh haru.
“Kehadiran Presiden Prabowo setelah 10 tahun tidak ada Presiden RI yang tampil langsung di PBB, memberikan semangat baru bagi kami diaspora. Ini sinyal kuat bahwa Indonesia siap kembali memainkan peran sentral di kancah global,” kata Budi Santoso, seorang profesional Indonesia yang bekerja di sektor keuangan di New York.
Interaksi singkat dengan Presiden Prabowo, meski hanya sebatas lambaian tangan dan sapaan, menjadi momen tak terlupakan bagi banyak diaspora. Mereka berharap kunjungan ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia di mata dunia, tetapi juga semakin merekatkan ikatan antara warga negara Indonesia di perantauan dengan pemerintah pusat.
Agenda Diplomatik Penting di Sidang Umum PBB
Kunjungan Presiden Prabowo ke New York bukan semata-mata pertemuan dengan diaspora. Agenda utamanya adalah partisipasi aktif dalam Sidang Umum PBB. Dijadwalkan, Presiden Prabowo akan menyampaikan pidato di hadapan para kepala negara dan pemerintahan dari seluruh dunia, memaparkan visi dan misi Indonesia dalam menghadapi tantangan global, termasuk isu perdamaian, keamanan, perubahan iklim, serta kerja sama ekonomi multilateral.
Kehadiran langsung Presiden di forum sepenting PBB setelah satu dekade absen diharapkan dapat menegaskan kembali komitmen Indonesia terhadap multilateralisme dan kontribusinya dalam menjaga stabilitas dan kemajuan dunia. Sebelumnya, keterwakilan Indonesia dalam beberapa Sidang Umum terakhir lebih sering diwakilkan oleh menteri luar negeri atau pejabat tinggi lainnya. Oleh karena itu, kehadiran langsung seorang Presiden dianggap sebagai sinyal kuat akan prioritas Indonesia dalam diplomasi internasional di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.
Selain pidato, Presiden Prabowo juga diagendakan untuk melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan pemimpin negara lain serta menghadiri berbagai acara sampingan yang membahas isu-isu spesifik. Pertemuan-pertemuan ini diharapkan dapat membuka peluang kerja sama baru, memperkuat hubungan diplomatik, dan mempromosikan kepentingan nasional Indonesia di panggung global.
Kunjungan ini diharapkan menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai pemain kunci di kancah internasional, sekaligus memperkuat jembatan antara pemerintah dengan warganya yang tersebar di berbagai belahan dunia.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda